Minggu, 17 Maret 2013

Ayah

menelusuri semua kisah2 kita...
seperti yang kudengar beberapa hari yang lalu dari seorang kakak yang sekarang telah menjadi ibu.
"putri sulung kakak sangat dekat dengan ayahnya, mirip, punya hobi yang sama"

ntah kata seindah apalagi yang menjadikan rindu ini terlepaskan.
rindu menunggumu di depan pintu rumah kecil kita, ketika senja mulai menjabat sisa hari. selalu ku tanyakan pada ibu jam berapa ayah pulang...
rindu menghitung lidi2 kecil itu, ketika dulu kau ajari aku untuk suka berhitung.
rindu lagu-lagumu ayah ketika kupegang tanganmu sore-sore pulang dari ladang.
rindu segalanya darimu.

mungkin kugenapkan tahun ini untuk tidak pulang ke rumah sederhana nan nyaman itu.
dengan jimat yakinku yang selalu melerai rindu yang kerap tak terbendung
rasanya dua hari terakhir ini aku dan air mata rindu sangat bersahabat...

kukirim do'a rindu... semoga Allah menjagamu, menjaga ibu, adik2 manisku...

pekanbaru, 17 maret 2013